Laboratorium Jurusan Kebidanan Polkesmas dijadikan tempat praktik peserta pada kegiatan pelatihan perseptor mentor Prodi Pendidikan Profesi Bidan yang dibagi dalam 5 kelompok dengan 3 sesi pergantian yang dilaksanakan pada hari ini Senin, 30 Mei 2022 dari jam 10.00 sampai selesai. Pelatihan yang diikuti oleh Dosen Jurusan Kebidanan Polkesmas dan Clinikal Instruktur dari RS, RSB, Puskesmas, dan TPMB.


Untuk mendukung kegiatan tersebut, Pranata Laboratorium Pendidikan melakukan persiapan laboratorium meliputi setting ruangan, alat dan bahan sesuai dengan jenis keterampilan yang akan dijadikan sampel pembimbingan kepada mahasiswa dengan menggunakan laboratorium ANC, laboratorium INC, laboratorium PNC, laboratorium Neonatus, dan laboratorium KB-Kesehatan Reproduksi. Pada kegiatan ini PLP menyiapkan, menjelaskan dan melakukan supervisi penggunaan alat kategori 1 dan 2, bahan umum dan khusus krpada peserta untuk mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan.
Keterampilan yang dijadikan sampel dalam pembimbingan dalam kegiatan pelatihan ini yaitu keterampilan Konseling Pra Konsepsi, Pemeriksaan fisik ibu hamil, Persalinan Kala II, Tehnik menyusui, Konseling KB dan Pemeriksaan IVA.
Proses kegiatan pelatihan perseptor mentor sesuai prosedur praktik dilaboratorium Jurusan kebidanan diawali dengan penjelasan prosedur dan tatib praktik laboratorium, K3 dilaboratorium serta penjelasan prosedur penggunaan alat alat dilaboratorium dan tetap mengingatkan untuk menerapkan protokol kesehatan dimasa pandemi selama pelaksanaan praktikum berlangsung.
Sesuai dengan tujuan kegiatan yang disampaikan oleh ketua panitia pada saat pembukaan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk menjadikan perseptor dan mentor klinik yang kompeten dalam melaksanakan pembimbingan baik di RS, RSB, Puskesmas maupun TPMB sehingga bisa menghasilkan lulusan bidan yang profesional sesuai kompetensinya sebagai lulusan yang unggul dan kompetetif serta berdaya saing.
Hal senada disampaikan oleh Wakil Direktur 1 Bapak Dr. Rusli, Sp.FRS, M.Kes saat membuka kegiatan dengan resmi serta turut menyampaikan ucapan selamat melaksanakan workshop/ pelatihan kepada seluruh peserta dengan harapan dapat memaksimalkan kesempatan untuk mendapatkan ilmu tentang teknik melaksanakan pembimbingan menjadi perseptor atau mentor yang baik dan terstandar sesuai dengan persyaratan untuk menjadi perseptor dan mentor.
Salah seorang peserta pelatihan disela-sela waktu saat kegiatan praktikum berlangsung menuturkan peralatan dan bahan dilaboratorium jurusan kebidanan lengkap sekali bahkan ada alat alat tertentu sudah lebih canggih dari alat yang ada di RS, sehingga mahasiswa jurusan kebidanan dan alumni sangat terampil melakukan Tindakan karena didukung dengan sarana dan prasarana yang lengkap, dan mereka juga merasakan dengan selesainya pelatihan ini akan menjadikannya perseptor dan mentor atau CI yang kompeten memberikan bimbingan baik di laboratorium maupun di lahan. (Oel)